Pelangi

Walau raga kita terpisah jauh, namun hati kita selalu dekat

Bila kau rindu pejamkan matamu, dan rasakan aku..

Kekuatan cinta kita tak kan perbah rapuh, terhapus ruang dan waktu

Percayakan kesetiaan ini pada ketulusan AISHITEIRU…

~*~*~

Akhirnya, satu dari pelangi persaudaraan menggenapkan Diennya.. Terharu saat detik-detik akad nikah berlangsung.. detik – detik yang menentukan, detik yang membuat segalanya berubah, detik ketika akhirnya ia sah menjadi seorang istri… sungguh suatu perasaan yang tidak dapat terlukiskan.. gembira bercampur haru..

Rasanya baru kemarin, rasanya baru sesaat yang lalu kita memulai persaudaraan ini.. ketika kau, aku, dan yang lainnya berjuang bersama disini, melalui serangkaian pelajaran sekolah kehidupan, melewati berbagai kerikil kecil yang akhirnya kita anggap itu adalah suatu keniscayaan untuk hadirnya sebuah pelangi. Kerikil kecil yang semakin memperindah persaudaraan ini. Bukankah dibutuhkan rintik hujan dan cahaya untuk hadirnya Pelangi.. Saudariku.., Akhirnya sampai juga kita pada hari ini. Hari ketika pelangi pertama menambah warnanya dan menggenapkan separuh diennya..

Barakallahulaka barakallahu’alaika. Wajama’a bainakuma fii khairin, saudariku… Hesty.. Walau raga kita terpisah jauh, namun hati kita selalu dekat. Bila kau rindu pejamkan matamu, dan rasakan kami.. Semoga sejak besok, kalian akan terus bersama hingga ke surgaNYA.

Tak sabar menanti, siapakah diantara pelangi selanjutnya..? Menambah warna pelangi kita, membuatnya semakin indah…

Goresan tinta kita kan menjadi catatan sejarah untuk anak cucu kita.. Aishiteiru… always.. Rainbow…

-Minggu, 3 April 2011-

Gambar minjem disini